Apakah Dzikir Bisa Menenangkan Hati Dan Pikiran

Apakah Dzikir Bisa Menenangkan Hati Dan Pikiran

Doa Malam Lailatul Qadar, Lengkap dengan Bacaan Dzikir Arab, Latin & Artinya

Allahu Akbar (Allah Maha Besar)

لّا إِلَهَ إِلاَّ أَنتَ، سُبْحَانَكَ، إِنِّي كُنتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Laa ilaaha illaa Anta, Subhaanaka, innii kuntu minadz-dzaalimiin

Artinya: Tiada Tuhan yang berhak disemabah kecuali Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk golongan orang-orang berlaku zalim.

بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ، وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيم

Bismillahil-ladzi laa yadhurru ma'asmihi syai-un fil-ardhi walaa fis-samaa-i, wa Huwas-Samii’ul 'Aliim

Artinya: Dengan Nama Allah, yang dengan nama-Nya tidak akan ada sesuatupun di bumi dan di langit, yang bisa memberi madharat. Dan Dia-lah Dzat Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

"Barangsiapa membaca lafaz zikir ini 3 kali setiap pagi dan petang hari, maka tidak akan ada sesuatupun yang memudharatkannya (membahayakannya)." (HR At-Tirmidzi, Abu Dawud, Ibnu Majah, An-Nasaa-i)

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَالْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْبُخْلِ وَالْجُبْنِ وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ

Allahumma inni a'uudzu bika minal hammi wal hazni wal ajzi wal kasalo wa bukhli, wal jubni wa ghalabatir rijal.

Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegelisahan, kesedihan, kelemahan, kemalasan, kebakhilan, sifat pengecut dan penindasan para penguasa. (Hadis Sunan An-Nasa'i No. 5354)

لاَ إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ العَظِيمُ الحَلِيمُ، لاَ إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ رَبُّ العَرْشِ العَظِيمِ، لاَ إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَرَبُّ الأَرْضِ، وَرَبُّ العَرْشِ الكَرِيمِ

La ilaha Illallahul 'Azhiimul Haliim, Laa Ilaha Illallahu Robbul 'Arsyil 'Azhiim, Laa Ilaha Illallahu Robbus Samawaati wa Robbul-Ardhi wa Robbul 'Arsyil Kariim

Artinya: Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, Yang Maha Agung, Maha Penyantun, Tiada Rabb yang berhak disembah selain Allah, Penguasa 'Arsy Yang Agung, Tiada Rabb yang berhak disembah selain Allah, Rabb langit dan bumi serta Tuhan 'Arsy Yang Mulia. (HR Al-Bukhari No 6346)

أعُوذُ بِكَلِماتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقابِهِ وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّياطِينِ وأنْ يَحْضُرُونِ‏

A‘ūdzu bi kalimātillāhit tāmmāti min ghadhabihī, wa ‘iqābihī, wa syarri ‘ibādihī, wa min hamazātis syayāthīni wa an yahdhurūn.

Artinya: Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, siksa-Nya, keburukan hamba-Nya, gangguan setan, dan setan yang hadir.

اللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَابْنُ أَمَتِكَ نَاصِيَتِي بِيَدِكَ مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ عَدْلٌ فِيَّ قَضَائُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ أَوْ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الغَيْبِ عِنْدَكَ أَنْ تَجْعَلَ القُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِي وَنُوْرَ صَدْرِي وَجِلَاءَ غَمِّي وَذَهَابَ حُزْنِي وَهَمِّي

Allāhumma innī ‘abduka, wabnu ‘abdika, wabnu amatika. Nāshiyatī bi yadika mādhin fiyya hukmuka, ‘adlun fiyya qadhā’uka. As’aluka bi kulli ismin huwa laka sammayta bihī nafsaka, wa anzaltahū fī kitābika, aw ‘allamtahū ahadan min khalqika, awista’tsarta bihī fī ilmil ghaybi ‘indaka, an taj’alal qur’āna rabī‘a qalbī, wa nūra shadrī, wa jilā’a ghammī, wa dzahāba huznī wa hammī.

Artinya: “Ya Allah, sungguh aku hamba-Mu, putra hamba-Mu (laki-laki), putra hamba-Mu (perempuan). Nasibku di tangan-Mu, berlaku padaku ketentuan-Mu, adil padaku putusan-Mu. Aku memohon kepada-Mu dengan segala nama-Mu yang Kau sebut untuk diri-Mu, (nama) yang Kau turunkan dalam kitab-Mu, (nama) yang Kau ajarkan pada segelintir hamba-Mu, atau (nama) yang hanya Kau sendiri yang mengetahuinya dalam pengetahuan ghaib agar Kau menjadikan Al-Qur’an sebagai musim semi (di) hatiku, cahaya batinku, pelenyap kebingunganku, dan penghilang kesedihan serta kebimbanganku.”

Dzikir penenang hati dan pikiran yang sedang stress galau dan gelisah cukup jelas bukan? Semoga artikel ini bermanfaat.

Editor: Komaruddin Bagja

Di tengah kesibukan dan tekanan hidup yang muncul, banyak orang mencari cara untuk menenangkan hati dan pikiran. Salah satu metode yang telah terbukti efektif adalah dengan berzikir. Zikir menjadi praktik mengingat dan menyebut nama Allah yang bisa membawa ketenangan jiwa.

Ketika kita berzikir, hati kamu diingatkan untuk bersyukur dan berserah kepada-Nya. Hasilnya, banyak orang merasa lebih tenang dan damai setelah meluangkan waktu untuk zikir.

Penasaran dengan zikir yang mampu menenangkan hati dan pikiran? Yuk, simak 5 zikir penenang hati dan pikiran berikut ini.

Zikir memohon kelapangan hati

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي

"Robbisrohlii sodrii, wa yassirlii amrii, wahlul 'uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii'"

Artinya: "Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku."

Keutamaan Dzikir Pagi dan Petang

1. Memberikan cukup atas segala sesuatu

Mengamalkan bacaan dzikir pagi dan petang memberikan kecukupan dalam segala hal. Allah akan memberikan hal-hal yang kita butuhkan dan memenuhi kebutuhan kita.

2. Masuk Surga setelah meninggal

Mengamalkan bacaan dzikir pagi dan petang dapat menjadi jalan bagi seseorang untuk masuk Surga setelah meninggal. Allah akan memberikan kemuliaan dan tempat yang baik bagi mereka yang rajin berdzikir.

3. Mendapatkan ridho Allah di hari kiamat

Mengucapkan bacaan dzikir setiap saat, kita akan mendapatkan ridho Allah di hari kiamat. Allah akan merasa senang dengan hamba-Nya yang mengingat-Nya secara konsisten.

4. Menjadi orang terbaik di hari kiamat

Mengamalkan dzikir pagi dan petang akan membuat kita menjadi orang terbaik di hari kiamat. Kita akan diberi kehormatan dan keutamaan di hadapan Allah.

5. Mendapatkan pahala besar

Berdzikir pagi dan petang memberikan pahala yang besar. Pahalanya setara dengan memerdekakan 10 orang budak, dicatat 100 kebaikan, dihapus 100 kesalahan, terlindung dari gangguan setan, dan merupakan amalan terbaik.

6. Dicatat kebaikan dan dihapus kesalahan

Mengamalkan dzikir pagi dan petang akan mencatat 10 kebaikan dan menghapus 10 kesalahan. Allah akan memberikan pahala sebanding dengan memerdekakan 10 budak dan melindungi dari gangguan setan.

7. Terhindar dari kerugian

Dzikir pagi dan petang melindungi kita dari kerugian dan bahaya. Allah akan menjaga dan melindungi hamba-Nya yang berzikir dengan penuh ketulusan.

8. Mendapatkan syafa'at

Mengamalkan dzikir pagi dan petang dapat menjadi sebab untuk mendapatkan syafaat di hari kiamat. Syafa'at adalah perlindungan dan pertolongan dari orang-orang yang mendapat keistimewaan dari Allah.

9. Pahala berlipat ganda

Berdzikir pagi dan petang memberikan pahala yang berlipat ganda. Allah akan melipatgandakan pahala bagi hamba-Nya yang setia berzikir.

10. Terlindung dari bahaya racun

Dzikir pagi dan petang dapat menjadi perlindungan dari bahaya racun atau serangan binatang berbisa. Allah akan menjaga dan melindungi kita dari ancaman yang dapat membahayakan.

Itulah bacaan dzikir sehari hari yang penting untuk diamalkan. Dengan mengamalkan bacaan tersebut, harapannya kita mendapatkan keberkahan dan ridho dari Allah SWT.

Bagaimana cara menenangkan hati dan pikiran menurut ajaran islam? Simak pembahasannya di artikel berikut ini.

Seiring dengan makin jauhnya zaman dari masa kenabian shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka semakin banyak pula kesesatan dan bid’ah yang tersebar di tengah kaum muslimin[1], sehingga indahnya sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan kebenaran makin asing dalam pandangan mereka. Bahkan lebih dari itu, mereka menganggap perbuatan-perbuatan bid’ah yang telah tersebar sebagai kebenaran yang tidak boleh ditinggalkan, dan sebaliknya jika ada sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang dihidupkan dan diamalkan kembali, mereka akan mengingkarinya dan memandangnya sebagai perbuatan buruk.

Sahabat yang mulia, Hudzaifah bin al-Yaman radhiallahu ‘anhu berkata, “Demi Allah yang jiwaku di tangan-Nya, sungguh perbuatan-perbuatan bid’ah akan bermunculan (di akhir jaman) sehingga kebenaran (sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) tidak lagi terlihat kecuali (sangat sedikit) seperti cahaya yang (tampak) dari celah kedua batu (yang sempit) ini. Demi Allah, sungguh perbuatan-perbuatan bid’ah akan tersebar (di tengah kaum muslimin), sampai-sampai jika sebagian dari perbuatan bid’ah tersebut ditinggalkan, orang-orang akan mengatakan: sunnah (Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam) telah ditinggalkan.”[2]

Keadaan ini semakin diperparah kerusakannya dengan keberadaan para tokoh penyeru bid’ah dan kesesatan, yang untuk mempromosikan dagangan bid’ah, mereka tidak segan-segan memberikan iming-iming janji keutamaan dan pahala besar bagi orang-orang yang mengamalkan ajaran bid’ah tersebut.

Oleh karena itu, tidaklah mengherankan kalau pada saat ini tidak sedikit kaum muslimin yang terpengaruh dengan propaganda tersebut, sehingga banyak di antara mereka yang lebih giat dan semangat mengamalkan berbagai bentuk zikir, wirid maupun shalawat bid’ah yang diajarkan para tokoh tersebut daripada mempelajari dan mengerjakan amalan yang bersumber dari petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabat beliau radhiallahu ‘anhum.

Tentu saja ini termasuk tipu daya setan untuk memalingkan manusia dari jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala yang lurus. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

وَكَذَلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوًّا شَيَاطِينَ الإنْسِ وَالْجِنِّ يُوحِي بَعْضُهُمْ إِلَى بَعْضٍ زُخْرُفَ الْقَوْلِ غُرُورًا

“Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu setan-setan (dari kalangan) manusia dan (dari kalangan) jin, yang mereka satu sama lain saling membisikkan perkataan-perkataan yang indah untuk menipu (manusia)” (Qs. al-An’am: 112).

Bahkan, setan berusaha menghiasi perbuatan-perbuatan bid’ah dan sesat tersebut sehingga terlihat indah dan baik di mata manusia, dengan mengesankan bahwa dengan mengerjakan amalan bid’ah tersebut hati menjadi tenang dan semua kesusahan yang dihadapi akan teratasi (??!!). Pernyataan-pernyataan seperti ini sangat sering terdengar dari para pengikut ajaran-ajaran bid’ah tersebut, sebagai bukti kuatnya cengkraman tipu daya setan dalam diri mereka. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

أَفَمَنْ زُيِّنَ لَهُ سُوءُ عَمَلِهِ فَرَآهُ حَسَنًا فَإِنَّ اللَّهَ يُضِلُّ مَنْ يَشَاءُ وَيَهْدِي مَنْ يَشَاءُ

“Apakah orang yang dihiasi perbuatannya yang buruk (oleh setan) lalu ia menganggap perbuatannya itu baik, (sama dengan dengan orang yang tidak diperdaya setan?), maka sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya” (Qs. Faathir:8).

Baca Juga: Hadits Tentang Bid’ah

Zikir agar hati ditetapkan dalam hidayah

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّاب

"Rabbana la tuzigh qulubana ba'da idz hadaitana wahablana min ladunka rahmatan innaka antal wahhab."

Artinya: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkaulah Maha Pemberi (karunia)."

Bacaan Dzikir-Doa Malam Idul Fitri dan Keutamaannya

Alhamdulillah (Segala puji bagi Allah)

Tarik Napas Dalam-dalam

Langkah selanjutnya yang dapat kamu lakukan untuk memperbaiki suasana hati adalah dengan menarik napas dalam-dalam. Caranya, coba pejamkan mata dan tariklah napas melalui hidung, kemudian hembuskan melalui mulut. Lakukan secara perlahan dan berulang hingga suasana hati (mood) membaik.

Olahraga adalah cara alami untuk melepaskan endorfin, yang digambarkan sebagai penangkal hormonal otak kita terhadap rasa sakit dan stres. Sebab, pelepasan endorfin dapat membantu melawan suasana hati yang buruk.

Beberapa orang dengan mudah menggunakan latihan fisik untuk melepaskan stres dan meningkatkan suasana hati. Karena itu, tidak ada salahnya untuk berolahraga ketika kamu merasa bad mood yang membuatmu tidak semangat menjalani harimu.

Bacaan Dzikir Pagi dan Petang

Bacaan dzikir pagi dan petang berikut ini merupakan opsi doa yang dapat Anda pilih dan sesuaikan dengan kebutuhan yang diinginkan. Informasi ini kami rangkum dari laman resmi Rumaysho yang merupakan sumber yang terpercaya, sehingga sangat dianjurkan untuk dibaca dan diamalkan.

1. Bacaan dzikir pendek pagi dan petang agar terhindar dari mudharat (dibaca 3x)

Bismillahil ladzi la yadhurru ma‘as mihi syai’un fil ardhi wa la fis sama’i wa huas sami’ul ‘alim.

Artinya, "Dengan nama Allah, Zat yang apa pun di bumi dan di langit tidak mudharat dengan asma-Nya. Dia mahadengar dan mahatahu,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

2. Bacaan dzikir pagi petang untuk menghindari rasa malas (dibaca 1x)

Ash-bahnaa wa ash-bahal mulku lillah walhamdulillah, laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodir. Robbi as-aluka khoiro maa fii hadzal yaum wa khoiro maa ba’dahu, wa a’udzu bika min syarri maa fii hadzal yaum wa syarri maa ba’dahu. Robbi a’udzu bika minal kasali wa su-il kibar. Robbi a’udzu bika min ‘adzabin fin naari wa ‘adzabin fil qobri.

Artinya: “Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada dzat yang berhak disembah kecuali Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Milik Allah kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu.

Wahai Rabbku, aku mohon kepada-Mu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan hari ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Rabbku, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Rabbku, aku berlindung kepada-Mu dari siksaan di neraka dan siksaan di alam kubur.” (HR. Muslim no. 2723)

3. Bacaan dzikir pagi dan petang agar diberi perlindungan dari ciptaan-Nya (dibaca 3x)

A’udzu bi kalimatillahit tammati min syarri ma khalaq.

Artinya, "Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan ciptaan-Nya," (HR Muslim dan Ibnu Sinni).

4. Bacaan dzikir pagi dan petang agar dilindungi dari nafsu, setan, dan sekutunya (dibaca 1x)

Allahumma fathiras samawati wal ardhi, ‘alimal ghaibi was syahadah, rabba kulli syai’in wa malikah, asyhadi an la ilaha illa anta. A‘udzu bika min syarri nafsi wa syarris syathani wa syirkih.

Artinya, "Tuhanku, pencipta langit dan bumi, yang mengetahui hal yang ghaib dan nyata, tuhan dan penguasa segala sesuatu. Aku bersaksi tiada tuhan selain Kau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan nafsuku, kejahatan setan dan sekutunya," (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

5. Bacaan dzikir pagi petang untuk dijamin masuk surga (dibaca 1 x)

Allahumma anta robbii laa ilaha illa anta, kholaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mas-tatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu. Abu-u laka bi ni’matika ‘alayya wa abu-u bi dzambii. Fagh-firlii fainnahu laa yagh-firudz dzunuuba illa anta.

Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah Rabbku, tidak ada hal yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku pada-Mu (yaitu aku akan mentauhidkan-Mu) semampuku dan aku yakin akan janji-Mu (berupa surga untukku).

Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku. Oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.” (HR. Bukhari no. 6306)

Zikir penenang hati dan pikiran, serta dimudahkan dalam segala urusan

لَّآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبْحَٰنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِين

"La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin."

Artinya: "Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."

Tidur dengan durasi yang cukup

Ketika bad mood, pilihan terbaik yang dapat kamu ambil adalah dengan beristirahat dan tidur. Kedua hal ini tidak diragukan lagi dampaknya.

Sebab, dalam aspek psikologis, ada hubungan antara kurang tidur dan sifat mudah tersinggung sekaligus suasana hati yang buruk. Tak hanya itu, kurang tidur juga dapat menyebabkan depresi dan kecemasan.

Karena itu, penting untuk senantiasa memenuhi durasi tidur yang cukup. Usahakan untuk tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Selain itu, jaga suhu kamar agar tetap nyaman, matikan lampu untuk meningkatkan kualitas tidur.

Dzikir Pagi Sesuai Sunnah, Mulai Hari dengan Ketenangan dan Keberkahan

Dzikir adalah kegiatan mengingat Allah SWT dengan menyebut asma-Nya, sifat-Nya, dan perbuatan-Nya. Saat berdzikir, fokus kita tertuju pada Allah SWT, sehingga rasa cemas dan khawatir terhadap masalah duniawi perlahan-lahan akan memudar.

Berikut ini adalah dzikir penenang hati dan pikiran yang sedang stres, galau, dan gelisah, seperti dilansir iNews.id dari berbagai sumber, Selasa (14/5/2024).